Peperangan antara umat manusia melawan bangsa Ceph ternyata belum
berakhir meski Alcatraz, tokoh utama dalam Crysis 2, berhasil
menghancurkan markas para alien yang berada di wilayah Manhattan.
Pasalnya, bangsa Ceph yang sudah berada di Bumi sejak jaman prasejarah,
rupanya sudah menyiapkan rencana penyerangan besar-besaran sehingga
jagoan kita harus meneruskan perjuangannya untuk menghabisi para alien
untuk selama-lamanya!
Setelah berhasil menghancurkan markas Ceph yang berada di bawah Central
Park di Manhattan, Alcatraz (yang masih mengenakan Nanosuit milik
Prophet) pun kembali ke New York City. Namun setibanya di sana, ia
mendapati bahwa sebagian besar kota tersebut telah berubah menjadi hutan
belantara. Di samping itu New York City diselimuti sejenis nanodome
bernama NYC Liberty Dome, yang dibangun oleh C.E.L.L. (alias Crynet
Enforcement & Local Logistics), dengan tujuan melindungi kota
tersebut dari serangan Ceph yang masih tersisa sekaligus melindungi
manusia dari polusi yang diakibatkan para alien. Tapi ternyata
pembangunan nanodome hanya sebuah taktik yang dilancarkan oleh CELL agar
mereka bisa menguasai sisa-sisa teknologi Ceph, supaya mereka memiliki
resource yang cukup untuk menguasai dunia!!
Guerilla Warfare
Crysis 3 memiliki setting yang menarik karena terlihat seperti
perpaduan antara environment dalam Crysis dan Crysis 2: sebuah hutan
belantara yang berada di dalam kota. Dan karena New York City kini
terbagi ke dalam beberapa wilayah maka kalian bakal menjumpai situasi
yang berbeda di setiap area; di satu tempat gamer akan berada dalam
sebuah hutan tropis yang rimbun, sementara di lokasi lain mungkin saja
kalian harus berjuang melewati rawa-rawa yang dalam!! Berkat setting
baru ini maka kalian dapat memakai strategi lain yang lebih cocok untuk
menghadapi musuh, yakni perang gerilya, di mana kalian bisa memanfaatkan
lingkungan sekitar kalian semaksimal mungkin. Yang tidak kalah
menariknya adalah: gamer dapat berinteraksi dengan lingkungan sekitar.
Jadi ketika kalian menghajar musuh dengan peledak, maka selain
menghancurkan tubuh lawan, kalian juga bakal menghancurkan area tempat
dia berada.
Armed to the Teeth
Pemakaian taktik perang gerilya juga didukung oleh senjata utama yang
dimiliki oleh jagoanmu, di mana dalam game ini Alcatraz lebih sering
memakai Compound Bow ketimbang senjata api. Layaknya superhero Hawkeye
dalam film The Avengers, Alcatraz dapat menembakkan panah yang
dilengkapi dengan berbagai kemampuan khusus sehingga senjata ini dapat
digunakan dalam beragam situasi. Nantinya ada 4 jenis panah yang bisa
kalian gunakan dalam pertempuran yakni: Standard Spear Arrow yang
memiliki kemampuan armor piercing, Stun/Electro Arrow (kemungkinan untuk
men-stun lawan), Explosive Arrow, serta Super-Thermite Tip Arrow. Yang
menarik, pemakaian Compound Bow sangat berbeda dari senjata lain karena
tidak akan menghilangkan active camouflage sehingga gamer dapat
menjalankan strategi stealth dengan sempurna.
Masih ada 2 senjata baru lainnya yang dapat gamer gunakan dalam Crysis 3
yakni Ceph Plasma dan Typhoon rifle. Keduanya sama-sama memiliki attack
power yang dahsyat, di mana Typhoon mampu memuntahkan 500 peluru
per-detik sementara Ceph Plasma dapat di-charge untuk menghasilkan
serangan yang lebih dahsyat dan bahkan mampu membuat tubuh lawan
menguap!! Yang menarik, karena telah mengasimilasi teknologi Ceph ke
dalam kostumnya maka Alcatraz dapat meng-hack peralatan serta sistem
pertahanan para alien, sehingga kalian dapat menghabisi bangsa Ceph
dengan senjatanya sendiri. Dipadu dengan kekuatan super yang diberikan
oleh Nanosuit milik jagoan utama kalian, maka aksi pertempuran yang
mantap tentunya bakal kalian temukan dalam Crysis 3.
Note :
Game hanya bisa jalan di win XP ke atas dan VGA yang sudah support directX 11.
Crysis 3 # Nama # Alamat Lengkap
SMS ke 08977340680